Bobby Nasution Menantu Jokowi Diisukan Maju Pilwakot Medan, Ini Kata DPP PDI-P

“Keinginan dan pikiran tidak bisa dipenjara. Jadi sah-sah saja setiap orang punya keinginan dan pikiran bahwa keinginan itu diwujudkan melalui proses. Ya prosesnya nanti bagaimana ya kita lihat saja prosesnya,” tutur politikus yang akrab disapa Bambang Pacul di Sanur, Sabtu (10/08/2019).

Untuk menjadi peserta Pilkada, menurut Bambang ada proses yang harus dilalui.

Mulai dari proses penjaringan, penyaringan bahkan hingga psikotes.

Presiden Joko Widodo dan KH Maruf Amin.

Selain itu, juga harus melihat peta lapangan apakah calon tersebut diterima publik atau tidak. Untuk mengetahuinya pun harus melalui survei oleh lembaga survei yang mumpuni.

“Jadi itu juga tergantung kebijakan partai nanti. Situasi lapangan haris dicek. Diterima publik tapi tidak diterima partai ya nggak bisa,” katanya.

Keluarga belum membahas

Seperti diketahui, menantu Presiden Jokowi, Bobby Afif Nasution sempat ditimang-timang maju dalam pilwakot Medan.

Namun Bobby sendiri masih menepisnya. Ia mengatakan belum ada pembahasan mengenai rencana dirinya untuk maju dalam pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Medan 2020.

Hal itu dikatakan Bobby saat menghadiri syukuran atas terpilihnya Jokowi-Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024 di Medan, Minggu lalu,

“Dari keluarga belum ada ngomongin itu. Ya, kalau diminta masyarakat pasti kami ucapkan terima kasih,” ujar suami Kahiyang Ayu itu.

Bobby melanjutkan, jika ada keinginan dan permintaan masyarakat untuk maju di Pilkada Medan, dia terlebih dahulu akan meminta restu ke pihak keluarga.