RIAU, SURYAKEPRI.COM – Fenomena alam gerhana matahari cincin, yang terjadi 300 tahun sekali dimanfaatkan oleh Kabupaten Siak, Provinsi Riau untuk mendorong sektor kepariwisataan.
Guna menarik minat kunjungan wisata untuk menyaksikan peristiwa tersebut, pemerintah daerah menggelar rangkaian even yang dikemas bernuansa Islami.
Kampung Bunsur Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak, Riau memang telah ditetapkan oleh Pusat Sains Antariksa LAPAN (Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional) bersama Kota Singkawang Kalimantan barat, menjadi lokasi kegiatan pengamatan peristiwa Gerhana Matahari Cincin (GMC) pada 26 Desember 2019.
Baca: BMKG Prediksi Gelombang Tinggi di Perairan Bintan, Natuna dan Anambas
Baca: Beberapa Kota yang Biasa Melihat Gerhana Matahari Cincin
Baca: CATAT Jadwalnya! Fenomena Gerhana Matahari Cincin Bisa Dilihat di Langit Karimun
Beberapa acara dalam even tersebut di antaranya pelaksanaan tabligh akbar, khutbah dan sholat gerhana berjamaah, zikir bersama, hingga sholawat hadrah.
Rangkaian Festival GMC dimulai dua hari jelang hari H pelaksanaan, yakni Selasa, 24 Desember 2019 di Kampung Bunsur.
Agenda kegiatan Nonton Bersama Film edukasi GMC, Demo Mini Planetarium dan Pameran oleh LAPAN, workshop kamera lubang jarum dan penayangan film Iqro’ 2.
