BATAM, SURYAKEPRI.COM -Jajaran Polda Kepri menurunkan lebih dari 100 personel ke Natuna untuk mem-back-up pengamanan evakuasi dan observasi WNI sehat yang baru dipulangkan dari Wuhan.
Pesawat Batik Air yang mengangkut Warga Negara Indonesia (WNI) dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China mendarat di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau (Kepri) pada pukul 09.00 wib.
Seluruh penumpang langsung dipindahkan ke tiga pesawat milik TNI AU yang akan membawa mereka ke Kabupaten Natuna.
Baca: FOTO-FOTO Kedatangan dan Evakuasi WNI dari Bandara Batam ke Natuna
Baca: Begitu Tiba di Batam, Langsung Dilakukan Pemindahan para WNI ke Pesawat TNI
Baca: Kedatangan Pesawat WNI dari Wuhan Tak Ganggu Aktivitas Bandara Hang Nadim Batam
Menurut Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Harry Goldenhardt, polisi akan terus melakukan dialog dengan warga Natuna tentang evakuasi ini.
Hal itu terkait masih adanya penolakan dari warga Natuna untuk ovservasi sehat WNI ini.
Ditegaskan, para WNI yang dipulangkan dari Wuhan dinyatakan sehat dalam pemeriksaan di Wuhan.
“Mereka saudara kita juga. Kita akan beri pemahaman masyarakat. Bahwa proses evakuasi dan juga observasi telah memenuhi standar kesehatan, mulai dari penempatan yang jauh dari pemukiman maupun prosedurnya,” kata Kabid Humas, Minggu (2/2) usai kedatangan WNI di Bandara Hang Nadim Batam.
