SURYAKEPRI.COM – Juara bertahan Liverpool tersingkir dari Liga Champions. Pasukan Jurgen Klopp takluk 2-3 dari tamunya Atletico Madrid pada leg II 16 Besar di Anfield, Kamis (12/3/2020). Agregat 4-2 untuk keunggulan Atletico.
Kegagalan The Reds mencetak gol tandang saat bermain di Madrid, adalah faktor utama kegagalan mereka. Liverpool gagal mengulangi sukses seperti ketika mampu membalikkan kekalahan tandang saat menyingkirkan Barcelona musim lalu.
Skuad Diego Simeone tampil mencengangkan di kandang The Reds. Mereka menaklukan keangkeran Anfield dimana sebelumnya Liverpool tak terkalahkan di sini dalam 11 laga terakhir mereka.
- BACA: Link Live Streaming & Preview: Mampukah Atletico Jinakkan Liverpool di Anfield?
- BACA: Liverpool vs Atletico Madrid: Tiga Pertempuran Kunci
Liverpool duluan unggul 1-0 pada menit 43 babak pertama melalui gol Georginio Wijnaldum hasil kerjasama dengan Alex Oxlade-Chamberlain. Skor bertahan hingga babak pertama usai. Sampai di sini, agregat menjadi 1-1.
? punoɹɐ sɓuıɥʇ uɹnʇ oʇ slɐoɓ ǝǝɹɥ⊥
⚽ #LFCAtleti
⭐ #UCL | ?⚪ #AúpaAtleti pic.twitter.com/mCvytNuUE8— Atlético de Madrid (@atletienglish) March 11, 2020
Tak ada tambahan gol di babak kedua. Aksi brilian penjaga gawang Atletico Jan Oblak membuat frustrasi para pemain Liverpool. Berkali-kali Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino gagal menaklukan kepiawaian kiper asal Slovenia itu. Tak heran Oblak diganjar “Man of The Match” oleh UEFA.
Pertandingan harus dilanjutkan ke babak extra time. Firmino membawa Liverpool unggul 2-0 setelah berhasil membobol gawang Jan Oblak pada menit 94. Agregat kini menjadi 2-1.
Di sinilah terlihat kepiawaian Diego Simeone. Dia tetap tenang kendati timnya tertinggal 0-2.
Hanya tiga menit setelah gol Firmino, Marcos Llorente membobol gawang Adrian setelah menerima umpan Joao Felix. Agregat menjadi 2-2. Di titik ini, satu kaki Atletico sudah berada di perempatfinal karena unggul gol tandang.
Llorente kembali membobol gawang Adrian pada menit 105, setelah menerima assist dari Alvaro Morata. Skor imbang 2-2, tetapi Agregat 2-3 untuk keunggulan Atletico. Langkah Liverpool menjadi sangat berat karena membutuhkan 2 gol untuk bisa lolos.
Pada menit 120, gwang Adrian kembali kebobolan. Alvaro Morata menjebol gawang Adrian hasil kerjasama dengan Marcos Llorente. Pertandingan berakhir dengan skor Liverpool 2- 3 Atletico Madrid. Agregat menjadi 2-4 untuk keunggulan Atletico.
Alhasil, juara bertahan Liverpool tersingkir, menyusul finalis tahun lalu sesama Inggris, Tottenham Hotspur.
Strategi Brilian Pergantian Pemain