Tuesday, September 17, 2024
HomeBatamBatam Krisis Air, 32 Ribu Warga di Sei Panas dan Batam Centre...

Batam Krisis Air, 32 Ribu Warga di Sei Panas dan Batam Centre Bakal Dapat Penggiliran

spot_img

BATAM, SURYAKEPRI.COM – Elevasi air di waduk Duriangkang telah mencapai minus 3,33 meter dari permukaan bangunan pelimpah pada Senin (23/3).

Menurut perhitungan, tidak sampai 1 minggu lagi elevasi air akan mencapai minus 3,4 meter dari permukaan bangunan pelimpah.

Data itu berdasarkan data valid yang dihimpun melalui Dashboard ATB Integrated Operation System.

Baca: RAMALAN ZODIAK CINTA HARI INI, Senin 23 Maret 2020, Virgo Ada Keajaiban, Leo Kesunyian, Libra Kenalan

Baca: Sempat Besuk Pasien Covid-19 yang Meninggal, 45 Anggota Jemaat Gereja GPIB Bahtera Hayat Sagulung Dikarantina

Baca: Ratusan WNI dari Malaysia Diinapkan di GOR Karimun, Sekda: Besok Dipulangkan

Saat hal itu terjadi, pompa intake di IPA Tanjungpiayu telah menyentuh dasar waduk, sehingga tak bisa beroperasi.

Instalasi Pengolahan Air (IPA) Tanjung Piayu akan berhenti beroperasi ketika elevasi air di waduk Duriangkang mencapai level minus 3,4 meter dari permukaan bangunan pelimpah.

Kondisi ini menyebabkan Batam kehilangan produksi air bersih sebesar 225 liter per detik, sehingga ATB terpaksa harus melakukan penggiliran.

“Dengan demikian, maka penggiliran yang berdampak pada setidaknya 21.642 pelanggan di wilayah Tanjungpiayu dan dan 32 ribu pelanggan di area Batam Centre tidak akan terhindarkan,” jelas Head of Corporate Secretary ATB, Maria Jacobus, Minggu (22/3).

BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img

POPULER