Wednesday, September 18, 2024
HomeBatamViral, Video Penyerahan Paket Bantuan Covid-19 di Batam yang Menuai Kontroversi

Viral, Video Penyerahan Paket Bantuan Covid-19 di Batam yang Menuai Kontroversi

spot_img

BATAM, SURYAKEPRI.COM – Sebuah potongan video viral di jejaring sosial warga Batam pada Senin (20/4) ini. Video itu merupakan rekaman pembagian paket bantuan (bansos) penanganan covid-19 saat ini.

Hanya saja, warga di grup-grup WA mempertanyakan aroma politisasi pembagian paket bantuan itu.

Dalam video pendek itu seorang pria dengan baju perangkat RT menyerahkan bantuan dengan menyatakan sembako itu dari Muhamad Rudi, wali kota.

Belum diketahui lokasi pembagian paket bantuan itu. Namun sumber Suryakepri.com menginformasikan, itu berada di Batam Kota.

Baca: Kabar Duka, ABK KM Bukit Raya warga Bekasi Meninggal setelah Beberapa Hari Dinyatakan Positif Corona di Tanjungpinang

Baca: #DiRumahSaja: Ini Jadwal Lengkap Pembagian Sembako di Batam

Baca: 2 Pasang Ular Kobra Melintas di Hutan Duringkang Batam, Holek Terkejut saat Hendak Cabut Ubi

Yang dipersoalkan, paket bantuan itu disebutkan dari M Rudi. Pada hal jika itu yang merupakan paket bantuan bansos penanganan Covid-19, dana berasal dari APBD– yang merupakan anggaran dari pemerintah daerah.

“Ini Mbak sembako dari pak Muhammad Rudi, wali kota kita, mohon diterima. Juga ada pesan beliau di rumah saja,” ucap pria dalam video tersebut seraya menyerahkan bingkisan paket bahan-bahan bansos itu.

Setelah video beredar, banyak warga dan tokoh-tokoh warga mempertanyakannya.

“Apa benar bantuan itu dari anda pribadi atau dari anda sebagai Walikota ? Lalu mana bantuan dari donasi yg di kumpulkan selama adanya huru hara covid 19 ada yg berbentuk dana dan juga beras?” kata seorang tokoh warga di sebuah grup WA.

“Lalu kalau dari donasi pengusaha belum dibagikan apa penyebabnya? Kenapa yg di dahulukan atas nama anda sebagai Haji Muhamad Rudi bukan Walikota dan itu dana dari mana?” tambahnya lagi dalam pernyatannya.

VIDEO:

Ia meminta hal itu diluruskan agar tidak menjadi salah kaprah dan ada nuansa memanfaatkan situasi untuk kepentingan tertentu.

BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img

POPULER