Saturday, April 20, 2024
HomeLainnyaNasionalSuami Minta Jenazah Istrinya Dipindahkan, Merasa Yakin Tidak Terinfeksi Corona

Suami Minta Jenazah Istrinya Dipindahkan, Merasa Yakin Tidak Terinfeksi Corona

spot_img

SURYAKEPRI.COM – – Warga Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan Andi Baso Ryadi Mappasulle minta jenazah istrinya Nurhayani Abrar yang meninggal karena stroke dipindahkan. Sayangnya, jenazah tersebut ditangani sesuai dengan protokol pasien virus corona.

Nurhayani dinyatakan meninggal setelah mengalami kelumpuhan mendadak tubuh sebelah kiri. Ketika dibawa ke RS Bhayangkara, Nurhayani dinyatakan PDP covid-19.

Jenazaha dimakamkan di Macanda, pemakanan khusus covid-19 yang berada di Kabupaten Gowa. Namun, Baso dan anak-anaknya tidak terima.

Pasalnya, dia yakin istrinya meninggal dunia karena stroke bukan karena covid-19. Dia melakukan perlawanan, bersama anak-anaknya mempertahankan jenazah istrinya tidak dibawa oleh petugas gugus covid ke pemakaman Macanda.

“Kejadiannya sore, saya tidak sedang di rumah. Hanya istri dan anak-anak. Tiba-tiba istri saya merasakan lumpuh tubuh sebelah kiri. Tangan dan kakinya tidak bisa digerakkan,” kata Baso, Jumat (29/5).

Menurutnya, anaknya dibantu tetangga membawa sang istri ke RS Dadi tapi ditolak karena RS tersebut RS rujukan pasien covid dan akhirnya dibawa ke RS Bhayangkara.

baca juga: PT BAI Serahkan Bantuan APD Kepada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI

baca juga: Ingat! New Normal Segera Diberlakukan di Kota Tanjungpinang Kepri, Perwako Sedang Disiapkan Dalam Penerapannya

BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img

POPULER