SURYAKEPRI.COM – Liverpool akan menyambut Chelsea di Anfield pada Rabu (22/7/2020) atau Kamis dinihari waktu Indonesia.
Liverpool akan secara resmi menerima trofi karena ini merupakan pertandingan terakhir mereka di kandang musim ini. Acara penyerahan trofi akan dilakukan setelah pertandingan.
Inilah masalahnya bagi tim tamu. Karena, meski tidak ada lagi ambisi yang dikejar The Reds, mengingat upaya meraihi rekor 100 poin Manchester City tak mungkin diraih.
Tetapi skuad Jurgen Klopp tentu tak ingin menderita kekalahan sebelum menerima trofi yang telah dinanti-nantikan selama 30 tahun.
Sementara bagi Chelsea ini adalah laga krusial. Memenangkan pertandingan ini akan mengamankan posisi mereka ke kualifikasi Liga Champions, karena dipastikan akan mengunci posisi empat, sekalipun Manchester United dan Leicester memenangkan dua laga terakhir musim ini.
- BACA: Puji Karakter dan Kualitas Timnya, Lampard Sebut Chelsea Lebih Baik dari MU
- BACA: Seperti Menyindir, Guardiola Bilang Liverpool Tetap Luar Biasa Meski Tak Masuk Klub 100
- BACA: Liverpool Semakin Memble, Tak Mungkin Lagi Kejar Poin Manchester City
Kemenangan berarti Chelsea memiliki 66 poin yang tak mungkin dikejar Leicester City (62) yang hanya menyisakan satu laga.
Alan Hansen adalah kapten Liverpool terakhir yang mengangkat trofi Liga Premier di atas kepalanya sekitar 30 tahun yang lalu, itu bahkan sebelum kompetisi bernama Liga Premier.