
LIVERPOOL, SURYAKEPRI.COM – Juara Liga Premier 2019/2020, Liverpool, menandai pertandingan terakhir mereka di Anfield musim ini dengan kemenangan 5-3 atas Chelsea, untuk menyamai rekor 18 kemenangan kandang dalam kampanye Liga Premier.
Naby Keita membuka skor pada 23 menit, merebut bola lepas dan melepas tembakan keras menghantam mistar sebelum mental ke dalam gawang Kepa Arrizabalaga.
Trent Alexander-Arnold menggandakan keunggulan 15 menit kemudian melalui tendangan bebas kemudian Georginio Wijnaldum kembali membobol gwang Kepa dua menit sebelum jeda pertandingan memanfaatkan umpan Mohamed Salah.
- BACA: Liverpool vs Chelsea: Peluang The Blues Mengunci Posisi ke Liga Champions, Tapi Ini Masalahnya
- BACA: Gerrard Buka Rahasia, Ternyata Luis Suarez Sangat Angkuh saat di Liverpool
- BACA: MU 1-1 West Ham: Greenwood Selamatkan Setan Merah dari Blunder Pogba
Striker The Blues Oliver Giroud membalas satu gol menjadikan kedudukan 3-1 pada menit 45+3.

Memasuki babak kedua, Roberto Firmino menyambut umpan silang luar biasa Alexander-Arnold untuk mengubah skor menjadi 4-1. Itu adalah gol pertama dan satu-satunya yang diciptakan Firmino di Anfield musim ini. Pemain Brasil ini total mengoleksi 9 gol.
Pada menit 61, pemain pengganti Christian Pulisic mengilhami kembalinya Chelsea dengan aksi luar biasanya sebelum mengirim umpan ke mulut gawang untuk dituntaskan oleh Tammy Abraham yang juga baru dimasukan. Skor 4-2.
Pulisic kembali menunjukkan skillnya dengan mencetak gol pada menit 73 setelah menerima umpan Callum Hudson-Odoi. Pemain Amerika Serikat itu melepaskan tembakan brilian ke sudut atas gawang Alisson Becker, mengubah skor menjadi 4-3.
Skuad Frank Lampard melihat peluang untuk memaksakan hasil imbang demi membawa pulang satu poin. Tetapi kemudian Jurgen Klopp memasukan Alex Oxlade-Chamberlain yang kemudian memperlebar jarak menjadi 5-3, setelah menyambut umpan silang Andrew Robertson melalui skema serangn balik cepat.
Skor tetap 5-3 hingga wasit Andre Marriner mengakhiri pertandingan dan disusul dengan acara pengangkatan trofi Liga Premier 2019/2020. Ini adalah gelar ke-19 Liverpool di Liga Inggris yang telah dinanti selama 30 tahun terkhir.
Liverpool menambah 3 angka menjadikan 96 poin dengan sisa satu pertandingan lagi melawan Newcastle United pada Minggu 26 Juli 2020.
Sementara Chelsea berada di urutan keempat dengan 63 poin, dan membutuhkan satu poin pada pertandingan terakhir (26/7) melawan Wolverhampton untuk memastikan finish di posisi empat besar.
Sebelumnya Manchester United hanya bermain imbang 1-1 melawan West Ham United di Old Trafford sehingga pasukan Ole Gunnar Solskjaer naik ke peringkat tiga dengan 63 poin, tetapi unggul produktifitas gol atas Chelsea. (*)
Penulis: Eddy Mesakh
ARTIKEL TERKAIT:
- Liverpool vs Chelsea: Peluang The Blues Mengunci Posisi ke Liga Champions, Tapi Ini Masalahnya
- Salah Jadi Pencetak Rekor Tercepat di Liverpool, Ini Capaiannya
- Seperti Menyindir, Guardiola Bilang Liverpool Tetap Luar Biasa Meski Tak Masuk Klub 100
- Liverpool Semakin Memble, Tak Mungkin Lagi Kejar Poin Manchester City
- Sebuah Kekejaman Bila Liverpool Batal Juara Liga Inggris Musim Ini
- Kekecewaan Jurgen Klopp dan Statistik Utama Liverpool vs Atletico Madrid
- Selesai! Liverpool Juara Piala Dunia Antarklub 2019
- Liverpool Juara Piala Dunia Antarklub seperti Mendarat di Bulan, Kata Klopp
- Juara Bertahan Liverpool Tersingkir dari Liga Champions
- Sisa Satu Pertandingan, Ini Hasil, Jadwal, dan Klasemen Liga Premier Inggris