KARIMUN, SURYAKEPRI.COM – Kepolisian Resor Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) masih menyelidiki penyebab meledak dan terbakarnya speedboat Tokong Hiu (sebelumnya tertulis Takong Hiu).
Seperti diberitakan sebelumnya, speedboat milik Badan Perbatasan Pemkab Karimun, Kepri itu meledak dan terbakar di sekitar perairan Tanjung Balai Karimun, Kamis (23/7/2020) siang sekitar pukul 12.00 WIB.
Kapolres Karimun AKBP Dr Muhammad Adenan melalui Kasatpolair Polres Karimun Iptu Binsar Samosir membenarkan ada 3 kru SB Tokong Hiu yang menjadi korban.
Untung ketiganya selamat setelah melompat ke laut saat SB Tokong Hiu meledak dan terbakar.
Dari ketiganya, dua orang mengalami luka bakar cukup serius dan sempat mendapat perawatan intensif di IGD RSUD Muhammad Sani, Karimun.
“Benar ada kejadian speedboat milik Badan Perbatasan Pemkab Karimun yang terbakar. Tiga orang yang diketahui kru mengalami luka bakar, dua diantaranya cukup serius,” kata Kapolres Karimun AKBP Dr Muhammad Adenan melalui Kasatpolair Iptu Binsar Samosir, Kamis siang.
Ketiga korban yakni Nasrun (30) yang bertindak sebagai nakhoda.
Korban kedua yakni Sapi’i (20) warga Pulau Parit, Kecamatan Karimun.
Dan ketiga atau terakhir yakni Hamdani (30), ABK SB Tokong Hiu.
.BACA:Â Kebakaran KMP Sembilang di Karimun, Polisi Selangkah Lagi Menetapkan Tersangka
.BACA:Â Video Kapal Meledak di Karimun
.BACA:Â Speedboat Dinas Perbatasan Pemkab Karimun Meledak dan Terbakar, Tiga Orang Kru Dilarikan ke RSUD