
BATAM, SURYAKEPRI.COM – Meningkatnya pasien Covid-19 di Kota Batam menjadi perhatian khusus Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kepri, terkait pembukaan sekolah tatap muka.
Rencananya sekolah kembali dibuka pada pertengahan Agustus 2020 mendatang.
Ketua KPPAD Kepri, Erry Syahrial mengatakan, Pemko Batam harus mengambil sikap untuk kembali menunda pembukaan sekolah, dan kembali mengkaji bersama dinas terkait.
Baca:Susul TikTok dan Instagram, Pengguna Snapchat Bisa Tambahkan Lagu ke Video
Baca:Hasil Tes Swab 50 Warga yang Hadiri Syukuran Pelantikan Isdianto di Jakarta Negatif
Baca:Swab 28 Warga Belum Keluar, Libur Sekolah di Karimun Diperpanjang Mulai Kamis (6/8)
“Jangan sampai anak sekolah terpapar virus corona, karena ketahanan tubuh anak sekolah beresiko terjangkit,” kata Erry, Rabu (5/8/2020).
Lanjut Erry, perkembangan virus corona kembali meningkat, apalagi yang terkena virus para kalangan pejabat daerah.
“Bisa saja Kepala Dinas yang terpapar, terus nanti ke guru, dan guru ke murid. Itu bisa saja terjadi, dan kita tidak mau hal itu terjadi,” ujarnya.
Erry menjelaskan, pihak sekolah maupun Kadis Pendidikan Kota Batam juga wajib memberikan sosialisasi tentang pembelajaran daring, apalagi dana BOS juga sudah diperuntukkan membeli kuota internet.
“Gunakan dana BOS itu sebaik mungkin, agar murid dapat belajar dari rumah. Lebih baik mencegah daripada mengobati,” ungkap Erry.(*)
Penulis: romi kurniawan