
SURYAKEPRI.COM – Manchester United kesal dan frustrasi hadapi tuntutanBorussia Dortmund soal transfer Jadon Sancho.
Jadon Sancho adalah target prioritas Manchester United di jendela transfer musim panas 2020 ini, tetapi mereka dibikin kesal dan frustrasi dengan taktik Borussia Dortmund.
Dikutip dari Manchester Evening News (MEN) Sport, Rabu (5/8/2020), Manchester United (MU) siap untuk membatalkan kesepakatan untuk Jadon Sancho karena harga yang diminta Dortmund ‘tidak realistis’.
MEN Sport mengetahui bahwa MU belum menyetujui persyaratan pribadi dengan perwakilan Sancho atau biaya dengan Dortmund, yang diyakini bertahan dengan harga £ 108 juta (Rp2,05 triliun – asumsi kurs Rp19 ribu).
- BACA: Parah…! Dortmund Mentahkan Negosiasi Transfer Jadon Sancho ke MU
- BACA: Yess..! Jadon Sancho Sudah Sepakati Kontrak 5 Tahun dengan MU
- BACA: Jadon Sancho Diklaim Akan Tiba di Old Trafford Akhir Minggu Ini
Sumber senior terpercaya di MU mengatakan bahwa tenggat waktu 10 Agustus 2020 bagi The Red Devild untuk menuntaskan kontrak Sancho ‘tidak berarti’ bagi pihaknya dan menggambarkannya sebagai “dibuat-buat” oleh Dortmund karena jendela transfer baru ditutup pada 5 Oktober.
United sadar akan ekspektasi upah Sancho setelah gaji Alexis Sanchez – yang menyebabkan gesekan dalam skuad – dan bersikukuh bahwa dampak finansial dari pandemi virus corona bukan omong kosong.
Anthony Martial dan Paul Pogba disebut “cemburu” dan merasa kecewa lantaran gaji bersih Sanchez mencapai senilai £ 400.000 (Rp7,6 milir) per minggu.
Sementara Pogba belum melakukan kontrak baru untuk meningkatkan upahnya sejak ia bergabung dengan MU yang mencapai rekor dunia senilai £ 89 juta (sekitar Rp1,5 triliun – kurs waktu itu) pada Agustus 2016.
Seorang sumber internal MU mengatakan, ‘upah tinggi mengganggu suasana di ruang ganti MU’ dan manajer Ole Gunnar Solskjaer ingin mempertahankan lingkungan yang harmonis dengan atau tanpa Sancho.
United sedang dalam proses menjual Sanchez secara permanen ke Inter Milan.