BATAM, SURYAKEPRI.COM – Saprianto, pelaku pencurian di pinggir jalan depan GoCar, Golden Prawn, Bengkong pada Sabtu (12/9/2020) pagi bernasib apes hingga dinyatakan meninggal.
Pasalnya, pelaku menabrak polisi tidur di Kaveling Nayon saat dalam pelarian, dan pelaku terpentah sejauh 15 meter.
Saprianto mengalami luka di bagian kepala cukup serius, dan nyawanya pelaku tidak tertolong.
Baca:Jaringan Narkoba Tanjungpinang-Karimun Diringkus Satres Narkoba Polres Tanjungpinang
Baca:Mobil Penabrak Pesepeda di Pekanbaru Sudah Ditangkap, Sopir Menghilang
Baca:Kepala BP Batam Dituding Melanggar Hukum Soal Penandatanganan Pengelolaan Air di Batam
“Pelaku dibawa ke RS Bhayangkara, dan dokter melakukan upaya Tindakan Medis. Namun, nyawa Saprianto tidak tertolong,” kata AKP Yuhendry, Kapolsek Bengkong, Senin (14/9/2020).
Yuhendry menjelaskan, berdasarkan kronologis kejadian, korban bernama Nada Lestari pergi ke kawasan golden Prawn untuk jogging pagi, dan setelah sampai kemudian memarkirkan sepeda motor di pinggir jalan depan lokasi Gocar.
“Korban melihat ada laki-laki yang tidak di kenal berdiri dekat sepeda motor, dan terlihat mencurigakan,” ujar Yuhendry menjelaskan.
Lanjut Yuhendry, dalam jok motor korban ada dompet, dan pelaku mencuri dompet tersebut dan melarikan diri mengunakan motor Honda Beat warna merah BP 5819 GC.
“Pelaku melarikan diri ke arah Sei Nayon, dan korban mengejar pelaku. Sesampai di Sei Nayon, pelaku hilang kendali saat menghantam polisi tidur, dan pelaku terseret 15 meter dan pingsan,” ungkapnya.
Yuhendry menuturkan, pelaku hanya melarikan dompet berisi KTP, ATM, Kartu KIS , BPJS Ketenagakerjaan dan uang tunai sebesar Rp18 ribu.
“Pelaku sempat dilarikan ke RS Bhayangkara, namun nyawanya tidak tertolong,” kata Yuhendry.(*)
Penulis: romi kurniawan | Editor: Ucu Rahman