PEKANBARU, SURYAKEPRI.COM – Seekor ikan pesut (Orcaella brevirostris) tersesat dari habitatnya di muara Sungai Kampar ke anak sungai di Desa Segati, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.
Tim gabungan dari pemerintah setempat pun akhirnya berhasil mengevakuasi ikan pesut tersebut.
“Iya kita berhasil mengevakuasi pesut pada hari Sabtu (19/9),” kata Pengendali Ekosistem Laut dan Pesisir Satker Pekanbaru Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Padang, Muhammad Faeyumi, ketika dihubungi dari Kota Pekanbaru, Minggu (20/9).
Baca:Drama KRI Usman Harun-359 Sergap Kapal Asing di Laut Natuna Utara, Pencuri Ikan Sempat Buang Jaring
Baca:RAMALAN ZODIAK CINTA HARI INI, Minggu 20 September 2020, Leo Suka Bersandiwara
Baca:FOTO-FOTO Karimun Basis Sinergi, Antusias Dukungan Massa untuk Soerya-Iman Tak Terbendung
Proses evakuasi melibatkan tim gabungan yang terdiri dari BPSPL Padang, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Dinas Perikanan Kabupaten Pelalawan, dan ahli perikanan dari Yayasan Jakarta Animal Action Network (JAAN).
Selain itu, masyarakat setempat dan pihak kepolisian juga ikut membantu proses evakuasi di lapangan.
Faeyumi menjelaskan, proses evakuasi cukup memakan waktu. Pertama tim memasang jaring untuk menangkap pesut tersebut.
Setelah ditangkap kemudian diangkut menggunakan perahu, dan dipindahkan lagi ke wadah khusus di mobil bergandan ganda di bagian bak belakang.
Menurut dia, proses evakuasi juga tidak sembarangan dan ada standar operasi pengamanannya, di antaranya menggunakan terpal dilapisi busa sebagai wadah pesut yang diisi air namun tidak sampai penuh.