YOGYAKARTA, SURYAKEPRI.COM – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) DIY Tri Wibisono mengatakan bahwa mengenai proyek Tol Jogja – Solo yang sedang berjalan saat ini, proses pembangunan sampai pada penetapan tanda batas antara central road, dan disekitar central tersebut seluas 20 m di sisi kanan kiri, total menjadi 40 meter.
Hal ini dikatakan saat menghadap Gubernur dan Wakil Gubernur DIY untuk berpamitan mengemban tugas baru sebagai sebagai Direktur Pengukuran dan Pemetaan Kadastral di Kementerian Agraria dan Tata Ruang RI di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta pada Senin ((21/09/2020).
Baca: Kabar Baik Karimun, Insentif ASN, Honorer, Guru Paud, TK, RT, RW, Paramedis Akan Dinaikkan Segini
Sebelumnya, pihaknya telah berhasil melakukan inventarisasi dan identifikasi sebelum dipasang tanda batas tersebut. Dengan begitu Tri berharap secepatnya beberapa desa yang sudah selesai diproses bisa mendapatkan pembayaran ganti rugi tanah.
Pemasangan tanda batas yang telah berjalan sejak Agustus, masih berlanjut hingga kini. Pihaknya secara simultan telah menerapkan pengukuran untuk Satgas A yang kemudian mengumpulkan data Yuridis untuk Satgas B. Tri melakukan diskresi guna mengakselerasi segala proses yang diperlukan pengukuran.
.Baca: Besok, Penetapan Paslon Pilkada 2020 Kota Batam, Bisa Dicek di Sini
.Baca: Bawang Busuk Milik BUMD Tanjungpinang Dikeluhkan Warga, Ratusan Karung Dibiarkan Rusak
