BATAM, SURYAKEPRI.COM – Masalah pembuangan limbah plastik bercampur limbah B3 yang diduga dilakukan oleh PT King Shining Industri di kawasan Wiraraja Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, menuai sorotan tajam masayrakat Kepri, dan Batam khususnya.
Hal itu mencuat menyusul beredarnya video maupun gambar-gambar tentang pembuangan limbah pabrik plastik, yang sejak awal sudah ditentang masyarakat Batam itu.
Terkait hal tersebut putra Melayu Batam, Zukriansyah atau yang akrab disebut JJ, angkat bicara cukup keras.
Baca:Kawasan Industri Wiraraja Kabil Nongsa Diduga Buang Limbah ke Lingkungan, Polisi Cek Lokasi Industri
Baca:Limbah Padat dan Cair dari Pengolahan Sampah Plastik di Kawasan Wiraraja Batam Diduga Tak Dikelola
Baca:Distribusi Direncanakan 2021, Jenis Vaksin Covid-19 yang Akan Didistribusikan Belum Diketahui
Ia menunggu keberanian pemerintah setempat untuk menindak tegas kasus limbah tersebut.
“Saya minta kepada pemerintah setempat untuk mengambil tindakan tegas terhadap perusahaan King Shining Industri yang berada di kawasan Wiraraja Grup, yang diduga membuang limbah plastik bercampur Limbah B3 sembarangan ke parit yang menuju kelaut tersebut,” ungkap Zukriansyah, Sabtu (10/10).
Lebih lanjut Zukriansyah menegaskan, apabila pemerintah atau Dinas Lingkungan Hidup tidak berani mengambil tindakan tegas terhadap perusahan tersebut, maka hal itu akan ia persoalkan ke lebih lanjut.
“Saya ssebagai putra asli Batam nantinya akan membawa masalah PT King Shining Industri ke hearing di DPRD Batam,” tegas Zukriansyah.
“Kami meminta keadilan karena banyak nelayan yang dirugikan oleh pihak perusahaan jadi harapan saya kepada pengelola PT.”