KARIMUN, SURYAKEPRI.COM – Terungkap motif 5 pelaku vandalisme di SMAN 1 dan SMPN 2 Karimun, Kepulauan Riau (Kepri).
Motif para pelaku terungkap saat Polres Karimun menggelar konferensi pers, Senin (12/10/2020).
Kelima pelaku diketahui masih anak di bawah umur yakni GL (14), AJ (15), AL (14), HS (13), dan IK (13).
Motif kelimanya nekat melakukan pengrusakan di dua sekolah ternama di Karimun itu diduga dipicu gagal mencuri di kedua sekolah tersebut.
“Pelaku masih di bawah umur. Empat orang putus sekolah dan satu orang lagi siswa di salah satu sekolah yang dirusak,” kata Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan di Mapolres Karimun, Senin.
BACA JUGA: |
Kelima pelaku dikatakan Kapolres diduga kuat memiliki niat untuk mencuri di SMAN 1 Karimun dan SMPN 2 Karimun.
Dalam menjalankan aksinya, kelima pelaku melakukannya dengan cara berkelompok.
Di antaranya di SMAN 1 Karimun dilakukan oleh GL, AJ dan AL pada Jumat (9/10/2020) pukul 06.00 WIB.
Sementara di SMPN 2 Karimun dilakukan oleh HS, AJ, AL dan IK pada Sabtu (10/10/2020) sekira pukul 16.00 WIB.
Namun kelimanya gagal melakukan pencurian dan melampiaskan kekesalan dengan melakukan aksi vandalisme di dua sekolah tersebut.
“Di SMAN 1 para pelaku tidak bisa masuk ke ruangan guru untuk mengambil uang, kesal lalu melampiaskan dengan merusak sejumlah peralatan dan fasilitas yakni pot bunga, gelas, piring, kursi, meja dan keran air,” ujar Kapolres.
Sementara di SMPN 2 Karimun, kelima bocah itu melakukan pencurian di ruang guru.
Di sana, kelimanya mencuri minuman, celana training, dan uang tunai sebesar Rp 17 ribu.
“Selain itu, kelimanya juga mengambar hal tidak pantas di papan tulis dan mencoret foto guru,” kata Kapolres.
Kelima anak tersebut berhasil diamankan jajaran Polsek Balai Karimun setelah tertangkap melakukan pencurian di salah satu warung kawasan Coastal Area, Minggu (11/10/2020).
