BATAM, SURYAKEPRI.COM – Pemerintah Kota (Pemko) Batam telah melakukan presentasi pembangunan jembatan layang, dengan konsep tol highway yang menghubungkan Batam Center – Nongsa kepada pihak swasta.
Penjabat Sementara (Pjs) Walikota Batam, Syamsul Bahrum menuturkan bahwa presentasi yang dimaksud ditujukan kepada pihak pengusaha di Batam, Kepulauan Riau dan calon investor yang berencana masuk ke Batam.
“Jembatan ini diharapkan dapat memperpendek jarak tempuh dari Batam Center ke Bandara Internasional Hang Nadim Batam, maupun kawasan wisata Nongsa dan Batu Besar,” ujarnya, Senin (19/10/2020).
.BACA :Â Hadapi Pilkada, ASN Pemko Batam Harus Tetap Menjaga Netralitas
.BACA :Â Kemenparekraf RI Dorong Sektor Pariwisata Batam Miliki Sertifikat CHSE
.BACA :Â Resmikan Bioskop Kembali Beroperasional, Pjs Walikota Batam Nonton Bareng Peninsulla
Selain memangkas jarak, Syamsul menerangkan, jembatan Batam Center – Nongsa tersebut akan diintegrasikan sebagai sarana konektivitas antara ragam wisata perkotaan ala Nagoya dan Batam Center, dengan ekoturisme dan leisure tourism di kawasan pantau Nongsa, Batu Besar dan sekitarnya.
Mengimbangi banyaknya hotel dan resor di daerah Nagoya dan Batam Center, seperti Harris Resort, Aston Hotel, Harmoni, Sahid, Golden View dan Marriot, juga akan dibangun beberapa hotel dan pusat perbelanjaan di kawasan wisata Nongsa.