BATAM, SURYAKEPRI.COM – Jajaran kepolisian Polsek Sagulung mengungkapkan bahwa hasil visum Netti Batubara (47), korban yang melompat di Jembatan Barelang, Selasa (10/11/2020) tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Hal itu diungkapkan Kapolsek Sagulung, AKP Yusriadi Yusuf yang mengatakan bahwa di tubuh Netti Batubara tidak ada tanda-tanda kekerasan, hal itu berdasarkan hasil visum dari tim dokter RS Bhayangkara.
“Saat ini jasad korban sedang serah terima dengan pihak keluarga,” kata Yusug, Kamis (12/11/2020).
.BACA :Â Sebelum Bunuh Diri Melompat dari Jembatan Barelang, Netti Pamit Belanja Ulang Tahun Anaknya
.BACA :Â Netti Nekat Bunuh Diri di Jembatan Barelang, Tetangga Sebut Penyakit Ini Diduga Jadi Pemicunya
.BACA :Â Karyawati yang Melompat dari Atas Jembatan Barelang Tinggalkan Tiga Anak
Yusuf menjelaskan, korban menderita penyakit gula. Hal itu juga sesuai dengan keterangan dokter, serta dari pihak keluarga.
“Untuk permasalahan keluarga tidak ada, diduga karena depresi mungkin ya,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, jasad Netti Batubara (47), ditemukan nelayan di bawah Jembatan Barelang, Batam, Selasa (10/11/2020) siang.
Korban adalah warga Perumahan Rosinton Raya, Blok C1, Nomor 2, RT 01/07, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung.(*)
Penulis: Romi Kurniawan
Editor : Sudianto Pane