JAMBI, SURYAKEPRI.COM – Tiga ekor buaya muara dilepaskan oleh petugas BKSDA Jambi. Salah satu buaya itu sempat masuk ke dapur warga.
Pelepasliaran tiga ekor buaya muara (crocodylus porosus) oleh BKSDA Jambi itu dilakukan di Taman Nasional Berbak dan Sembilang yang terletak di Kabupaten Banyuasin, pesisir Provinsi Sumatra Selatan.
Kondisi di taman nasional tersebut dinilai cocok sebagai habitat ketiganya.
Baca: Buaya Putih Langka Tertangkap Kamera Sedang Berjemur
Baca: Diterkam Buaya saat Menombak Ikan, Iwan Diseret ke Dalam Laut
“Kondisi alam di Taman Nasional Berbak dan Sembilang cocok untuk habitat tiga ekor buaya muara ini. Setelah kita berkirim surat ke pihak Taman Nasional Berbak dan Sembilang, pada hari ini kita lakukan pelepasliaran di kawasan taman nasional tersebut,” kata Koordinator Tempat Penyelamatan Satwa (TPS) BKSDA Jambi Sahron saat di hubungi via telepon, Rabu (3/2).
Taman Nasional Berbak dan Sembilang tersebut terdiri dari hutan rawa gambut, hutan rawa air tawar, dan hutan riparian.
Kondisi alam tersebut dinilai cocok untuk habitat buaya muara yang diselamatkan dan dirawat sementara di TPS BKSDA Jambi.
Sahron menjelaskan tiga ekor buaya muara tersebut merupakan buaya yang diselamatkan oleh BKSDA Jambi karena sempat mengalami konflik dengan masyarakat.
Salah satu buaya dengan panjang empat meter sempat konflik dengan masyarakat di Sabak, Kabupaten Tanjab Timur karena masuk ke dalam dapur rumah milik warga.