SURABAYA, SURYAKEPRI.COM – Setidaknya terdapat 52 ekor ikan paus terdampar di pantai Modung, Kabupaten Bangkalan, Madura pekan lalu. Kejadian itu masih mengundang pergunjingan masyarakat.
Paus yang terdampar tersebut diperkirakan berasal dari perairan Australia dan melewati perairan Indonesia.
Kepala Departemen Biologi, Fakultas Sains dan Analitika Data, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Dr Dewi Hidayati S.Si, M,Si, memberikan beberapa analisa berdasarkan referensi ilmiah terhadap faktor yang mempengaruhi fenomena tersebut.
Baca: Tahun 2021, Pemko Ajukan Kuota Penerimaan CPNS Mencapai Seribu Orang
Baca: 4 Fakta Menarik Aksi Perampok di Batam, Dikenal Sadis Hingga Timah Panas Tembus di Kaki
Baca: Ramalan Zodiak Karier Besok 22 Februari 2021, Aries Ada Keseimbangan Pekerjaanmu
Berdasarkan beberapa jurnal dan laporan media massa, pakar Biologi kelautan ini mengungkapkan, dalam periode tertentu ikan paus akan melakukan migrasi yang dilakukan secara berkelompok.
Umumnya, paus yang bermigrasi melalui perairan Indonesia adalah jenis paus pilot atau short-finned pilot whale.
Sedikitnya ada 52 ekor paus yang terdampar fi Pantai Modung, Bangkalan tersebut diperkirakan berasal dari perairan Australia dan akan melewati perairan Indonesia.
Dalam sebuah jurnal dari journals.org tentang aktivitas migrasi paus mengungkapkan, bahwa migrasi akan mencapai puncaknya pada bulan Februari dan Mei 2021.