LAMPUNG, SURYAKEPRI.COM – Puluhan rumah dan kebun warga rusak akibat diobrak-abrik gajah liar. Kejadian itu menimpa warga di sejumlah desa di Lampung, dua hari terakhir.
Kawanan gajah liar asal hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) masuk kampung warga di Kecamatan Bandar Negeri Suoh, Kabupaten Lampung Barat, Lampung, dua hari terakhir.
Keterangan yang diperoleh dari warga, Senin (22/2), kawanan gajah mulai masuk kampung warga di Desa Bumi Hantatai, Desa Pemangku Talang Rejo, dan Talang Gajah pada petang dan malam hari.
Baca: RAMALAN ZODIAK CINTA LUSA 24 Februari 2021, Aries Harus Berhati-hati
Baca: Hutan Lindung Tanjungpinang Kebakaran, Satu Unit Mobil Damkar Malah Ikut Terbakar
Baca: DPRD Karimun Kecam PHK Sepihak 14 Pekerja PT MOS, Novi: Kita Keroyok di Lintas Komisi Nanti
Sedangkan pada siang hari gajah-gajah tersebut menghilang, dan meninggalkan jejaknya setelah merusak rumah dan lading warga.
Menurut Darsim, pegawai Desa Bumi Hantatai, terdata di Dusun Pemangku Talang Rejo 12 unit rumah dan Dusun Talang Gajah 36 rumah.
Gajah-gajah tersebut masih berkeliaran di lading-ladang dan juga merusak rumah warga untuk mencari makan.
“Sebelum ini sudah pernah gajah masuk kampong warga,” katanya, Senin (22/2).
Ia mengatakan, warga yang berada di Desa Bumi Hantatai untuk sementara mengungsi ke tempat aman, karena kawanan gajah masih terpantau hilir mudik di kampong-kampung penduduk.
Warga perempuan dan anak-anak mengungsi, sedangkan warga laki-laki berjaga pada malam hari.