Thursday, April 18, 2024
HomeBatamSaling Dorong, Massa Berusaha Temui Dua Anggota DPRD Batam

Saling Dorong, Massa Berusaha Temui Dua Anggota DPRD Batam

spot_img

BATAM, SURYAKEPRI.COM – Aksi saling dorong antara massa yang tergabung dalam Persatuan Keluarga Nusa Tenggara Timur (PKNTT), dan petugas Kepolisian sempat terjadi dikarenakan ingin menemui dua anggota DPRD Batam yang diduga melakukan tindakan rasisme.

Adanya aksi ini sendiri, dikarenakan dua anggota DPRD yang dimaksud Harmidi Umar Husein dari Komisi I, dan Muhammad Rudi dari Komisi III perwakilan fraksi Gerindra tidak menemui massa yang telah menunggu.

Aksi saling dorong antara petugas Kepolisian dan massa sendiri akhirnya dapat diredakan, setelah Ketua Fraksi PDIP Batam, Putera Yustisi Respaty menemui massa.

.Baca : Setelah Mapolsek Batam Kota, Ratusan Massa Sambangi Kantor DPRD Kota Batam

.Baca : Datangi Mapolsek Batam Kota, Dua Anggota DPRD Batam Akan Dilaporkan Atas Dugaan Tindakan Rasisme

“Teman-teman tolong ditahan emosinya. Ini sudah ada anggota DPRD Batam yang berbaik hati ingin menemui kita. Dibandingkan kedua orang yang kita cari itu,” tegas orator, Selasa (9/3/2021) siang.

Kepada Putera, massa menyampaikan keinginan mereka agar kedua anggota DPRD yang dimaksud dapat diberhentikan dari jabatannya.

“Kami minta agar Badan Kehormatan (BK) DPRD Batam, dapat mengambil tindakan tegas dan memberhentikan keduanya,” paparnya.

Menanggapi hal tersebut, Putera menyampaikan agar massa atau perwakilan dapat segera menyampaikan surat keluhan atau laporan resmi, yang ditandatangani langsung oleh para perwakilan.

“Saya sarankan agar besok atau sore ini segera sampaikan laporan resmi ke Badan Kehormatan,” jelasnya.

Untuk keputusan itu sendiri, Putera juga menerangkan bahwa akan memakan proses yang panjang, hingga pemeriksaan saksi dan bukti, mengenai ujaran rasisme yang diduga dilakukan oleh rekannya sesama anggota DPRD.

“Untuk hal itu, kita lihat saja nanti bagaimana prosesnya di BK. Setelah nanti ada laporan resmi dari warga,” tuturnya.(*)

Penulis : Fernando/Editor : Sudianto Pane

BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img

POPULER