DENPASAR, SURYAKEPRI.COM – Seorang napi Lapas Perempuan Denpasar tewas dan tujuh lainnya sekarat setelah minum oplosan nutrisari dan disinfektan. Mereka meracik oplosan itu agar punya efek seperti narkoba. Peristiwa itu terjadi Kamis (10/6/2021) sekitar pukul 10.00 Wita
Kepala Lapas Perempuan Denpasar Lili, kedelapan napi itu dipenjara karena kasus narkoba. “Di Lapas kami ketat. Tidak ada narkoba, tidak ada sabu. Mereka lalu cari cara. Bagaimana cari celah,” katanya ketika dihubungi, Jumat (11/6/2021).
Dia menjelaskan, disinfektan selama ini digunakan sebagai bagian dari protokol kesehatan di Lapas. Namun rupanya cairan itu disalahgunakan.
BACA JUGA:
- Warga Singapura Bisa Beli Alat untuk Tes Covid-19 Mandiri di Rumah, Mulai 16 Juni 2021
- Demi Sang Anak, Erick Thohir Ikut Berburu BTS Meal McD
- Gempa Bumi M 5,7 Kembali Terjadi di Bolaang Mongondow Selatan
Lili mengaku kaget ketika pertama kali mendengar itu dan secepatnya melakukan pertolongan dengan melarikan kedelapan napi itu ke RS Sanglah Denpasar.
Namun, satu napi diantaranya akhirnya meninggal di rumah sakit. “Kami sudah berupaya maksimal. Bagaimanapun keselamatan mereka harga mati bagi saya,” ujarnya.
Lili tidak memberikan identitas kedelapan napi itu. Hanya dipastikan mereka semua adalah WNI. “Tidak ada (WNA),” imbuhnya.
Sumber: sindonnews.com