SURYAKEPRI.COM – Penampilan yang luar biasa dari para pemain Inggris. Fans Inggris bersorak sekarang untuk keunggulan di babak pertama. Tetapi masih ada 45 menit yang harus dilalui.
Empat tim bangkit dari ketinggalan untuk memenangkan pertandingan di EURO 2020: Belgia (2-1 vs Denmark), Jerman (4-2 vs Portugal), Spanyol (5-3 vs Kroasia) dan Inggris (2-1 vs Denmark). Tak mustahil Italia menjadi yang ke-5.
Tidak termasuk adu penalti, Italia hanya kalah tiga kali dari 17 pertandingan fase sistem gugur turnamen final EURO sebelumnya. Dua dari kekalahan itu terjadi di final (2000 versus Prancis dan 2012 melawan Spanyol).
Setelah tertinggal, Italia berusaha bangkit dan mendominasi permainan.
BACA JUGA:
- Goooollllll …. Inggris 1-0 Italia
- Susunan Pemain Inggris vs Italia
- Inggris Bakal Kalah Jika Adu Penalti? Sabar Dulu…Italia Mungkin Dalam Bahaya!
Giorgio Chielini dkk mendominasi ball possession hingga 62% berbanding 38 persen.
Gli Azzurri melepaskan 6 tembaka; satu on target, 4 meleset, dan 1 diblok.
Mereka tidak membiarkan Inggris bermain. Sepanjang babak pertama, Tiga Singa hanya melepaskan satu tembakan dan itu on target sekaligus berbuah gol.
Situasi yang bisa sangat buruk bagi Italia pada menit ke-22. Otak sekaligus ruang mesin permainan mereka, Jorginho, mengalami cedera dan dikeluarkan dari lapangan untuk menerima perawatan medis. Dia kembali ke lapangan, tetapi entah apa yang dialami pada lututnya.
Ball possession: Italia 55%, Inggris: 45%.
Inggris unggul sangat cepat pada menit ke-2 oleh Luke Shaw dengan tembakan fisrt time kaki kiri menyambut assist Kieran Trippier dari sisi kanan. Kerja sama luar biasa dari dua bek sayap Inggris.
Awal yang luar biasa untuk Tiga Singa. Bek kiri Manchester United Luke Shaw menjadi pencetak gol tercepat di final UEFA EURO!
Inggris mematahkan sepak pojok Italia dengan Kane menyebarkan umpan melebar untuk Trippier.
Bek Atlético Madrid melayangkan umpan silang yang menyenangkan ke tiang belakang untuk Shaw, yang menyelinap masuk tanpa disadari.
Dia melepaskan tendangan setengah voli dengan kaki kiri yang tajam yang menjepit bola ke atas dan menyarangkan bola ke bagian belakang jaring.
SUSUNAN PEMAIN:
Susunan pemain final EURO 2020 antara Inggris vs Italia Senin (12/7/2021) pukul 02:00 WIB di Stadion Wembley, London.
Inggris [3-4-3] : 1 Pickford; 2 Walker, 5 Stones, 6 Maguire; 12 Trippier, 4 Rice, 14 Phillips, 3 Shaw; 19 Mount, 9 Kane (c), 10 Sterling.
Cadangan: 13 Ramsdale (GK), 23 Johnstone (GK), 7 Grealish, 8 Henderson,. 11 Rashford, 15 Mings, 16 Coady, 17 Sancho, 18 Calvert-Lewin, 24 James, 25 Saka
26 Bellingham
Pelatih: Gareth Southgate
Italia [4-3-3]: 21 Donnarumma; 2 Di Lorenzo, 3 Chiellini (c), 19 Bonucci 13 Emerson; 6 Verratti, 8 Jorginho, 18 Barella; 10 Insigne; 14 Chiesa, 17 Immobile
Cadangan: 1 Sirigu (GK), 26 Meret (GK), 5 Locatelli, 9 Belotti, 11 Berardi, 12 Pessina, 15 Acerbi, 16 Cristante, 20 Bernardeschi, 23 Bastoni, 24 Florenzi, 25 Tolói
Pelatih: Roberto Mancini
"Big man!"
🇮🇹🆚🏴 Giorgio Chiellini 🤝 Harry Maguire 😀#EURO2020 pic.twitter.com/xKxC1an1cT
— UEFA EURO 2024 (@EURO2024) July 11, 2021
Penulis: Eddy Mesakh
Luke Shaw, Kieran Trippier, EURO 2020, Inggris vs Italia, Final EURO 2020, Inggris, Italia , Final EURO 2020, EURO 2020, Italia vs Inggris, Adu Penalti, Kutukan Adu Penalti, Italia, Inggris, Jordan Pickford, Gianluigi Donnarumma