SURYAKEPRI.COM – Kapten Inggris Harry Kane menyesali kekalahan Inggris dari Italia melalui adu penalti pada final EURO 2020 [2021). Dia sakit hati dan menyesali satu hal dalam permainan mereka.
“Anak-anak tidak bisa memberikan lebih. Penalti adalah perasaan terburuk di dunia ketika Anda kalah. Ini adalah turnamen yang fantastis – kami harus bangga, mengangkat kepala kami tinggi-tinggi. Ini akan sakit sekarang, itu akan sakit untuk sementara waktu,” kata Harry Kane kepada BBC Sport usai pertandingan, Minggu (11/7/2021) atau Senin dinihari waktu Indonesia.
Harry Kane mengakui Inggris melawan tim yang sangat bagus. “Kami bermain melawan tim yang sangat bagus. Kami memulai dengan awal yang sempurna,” ujar striker Tottenham Hotspur itu.
Yang dia sesali adalah mereka bermain terlalu dalam sehingga itu memberikan kesempatan kepada Italia untuk mencetak gol balasan.
BACA JUGA:
- Trofi EURO Kedua Italia Setelah Empat Kali Tembus Final, Tak Ada Juara Baru
- Ini Menyakitkan bagi Inggris, Sepak Bola Begitu Kejam!
- Daftar Lengkap Juara EURO Sejak Tahun 1960
- ITALIA JUARA EURO 2020
“Mungkin kami terjatuh terlalu dalam. Terkadang ketika Anda mencetak gol secepat itu, mudah untuk mencoba dan menyerap tekanan. Kami terlihat cukup memegang kendali, mereka tidak menciptakan terlalu banyak peluang. Di perpanjangan waktu, kami mengembangkan permainan dan memiliki beberapa peluang di babak pertama [extra-time].”
Tentang apa yang dia katakan kepada para pemain Inggris yang gagal dari titik penalti, Kane tetap membesarkan hati mereka.
“Anda harus mengangkat kepala Anda tinggi-tinggi. Ini adalah turnamen yang fantastis. Siapa pun bisa gagal mengeksekusi penalti,” katanya.
“Kami menang bersama, kami kalah bersama. Kami’ akan belajar dan tumbuh darinya. Anak-anak itu akan tumbuh darinya dan itu akan memberi kami lebih banyak motivasi untuk Piala Dunia tahun depan.”
Soal bagaimana timnya akan merefleksikan turnamen ini, Harry Kane berkata: “Kami harus sangat bangga sebagai tim atas apa yang telah kami capai.”
“Kami semua adalah pemenang, dan ingin menang sehingga mungkin akan menyakitkan untuk sementara waktu. Ini akan menyakitkan untuk sisa karir kami, tapi itulah sepak bola,” ujarnya.
Meski kalah, Inggris tetap selangkah lebih maju dibanding Piala Dunia 2018 saat mereka berhasil menembus semi final dan kalah dari Kroasia. Kali ini, di EURO 2020, mereka berhasil menembus final.
“Kami telah berkembang dengan baik dari Rusia [mencapai semi final Piala Dunia] dan sekarang adalah tentang melanjutkan itu.”
Sementara bagi Italia, mereka mengangkat Piala Henri Delaunay [EURO] yang kedua kalinya.
Kapten Italia Giorgio Chiellini menjadi kapten Gli Azzurri pertama yang menerima trofi ini sejak Giacinto Facchetti melakukannya pada EURO 1968.
Setelah juara 53 tahun silam, Gli Azzurri menderita dua kegagalan di final EURO; kalah 2-1 dari Prancis pada final EURO 2000, kemudian kembali kalah dari Spanyol (4-0) pada final EURO 2012.
Kali ini mereka tidak mau gagal yang ketiga kalinya. Pasukan Roberto Mancini berhasil melakukannya. Mereka tampil lebih baik dari Inggris, dan berhasil memenangkan adu penalti dengan skor 3-2.
Hasil Adu Penalti Italia vs Inggris
Tiga penendang Inggris gagal, sebaliknya hanya dua penendang Italia yang gagal menjalankan tugas mereka.
- Domenico Berardi BERHASIL. Italia 1-0 Inggris.
- Harry Kane BERHASIL membuat skor 1-1.
- Andrea Belotti GAGAL. Skor tetap 1 – 1
- Harry Maguire BERHASIL membawa Inggris unggul 2-1.
- Leonardo Bonucci kembali BERHASIL skor menjadi 2 – 2.
- Marcus Rashford GAGAL. Dia mengarahkan bola ke arah yang tepat, tetapi sepakannya membentur tiang.
- Federico Bernardeschi BERHASIL. Italia 3-2 Inggris
- Jadon Sancho GAGAL. Tendangannya terbaca oleh Gianluigi Donnarumma. Italia 3 – 2 Inggris.
- Jorginho GAGAL. Jordan Pickford berhasil menahan tembakannya. Italia 3 – 2 Inggris.
- Bukayo Saka GAGAL. Gianluigi Donnarumma berhasil menepis tembakannya. Italia 3-2 Inggris.
Italia menang 3-2 dan menjadi juara EURO 2020 (2021).(*)
Penulis: Eddy Mesakh
David James, Frank Lampard, Roy Keane, Alan Shearer, Jorginho, Giorgio Chiellini, Italia Juara EURO 2020, Marcus Rashford Gagal Penalti, Jadon Sancho Gagal Penalti, Bukayo Saka Gagal Penalti, Luke Shaw, Kieran Trippier, EURO 2020, Inggris vs Italia, Final EURO 2020, Inggris, Italia , Final EURO 2020, EURO 2020, Italia vs Inggris, Adu Penalti, Kutukan Adu Penalti, Italia, Inggris, Jordan Pickford, Gianluigi Donnarumma