Thursday, April 18, 2024
HomeLainnyaNasionalPeringatan Dini CUACA EKSTREM di Wilayah-wilayah Ini, Ada Potensi Angin Kencang dan...

Peringatan Dini CUACA EKSTREM di Wilayah-wilayah Ini, Ada Potensi Angin Kencang dan Curah Hujan Meningkat

spot_img

SURYAKEPRI.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan minggu ini, 16 – 22 Juli 2021, berpotensi terjadi angin kencang dan peningkatan curah hujan di Indonesia.

BMKG menjelaskan bahwa angin timuran diprediksi masih dominan akibat dari kuatnya monsun Australia dalam sepekan ke depan.

Siaran pers BMKG melalui situs resminya yang dikutip Suryakepri.com, Minggu (18/7/2021), menyebutkan daerah-daerah yang akan mengalami kondisi cuaca tersebut.

Dijelaskan bahwa kondisi cuaca pada periode ini akan didominasi cerah hingga berawan di Sumatera Bagian Utara, Jawa,Bali, NTB, dan NTT.

Hujan ringan hingga sedang diprakirakan terjadi di Sumatera bagian Tengah, dan Selatan, Kalimantan Bagian Timur dan Utara. Hujan berintensitas sedang hingga lebat diprakirakan terjadi di Kalimantan Tengah, Kalimantan, Sulawesi Utara.

BACA JUGA:

Demikian pula di Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua.

BMKG juga telah mengeluarkan PERINGATAN DINI.  “Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem,” tulis BMKG.

Cuaca ekstrem dimaksud adalah potensi terjadinya puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir, hujan es, dan lain-lain serta dampak yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin dalam satu minggu ke depan.

Tanggal 18 –19 Juli 2021: potensi cuaca ekstrem tersebut berpeluang terjadi di Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Banten, Jawa Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, Papua.

Tanggal 20 –22 Juli 2021: Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Banten, Jawa Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, Papua.

Penjelasan Teknis 

Monsun Australia konsisten mengakibatkan angin berhembus kencang hingga mencapai 30 knot pada lapisan menengah hingga atas.

Hal ini menyebabkan potensi pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia, terutama belahan bumi selatan (BBS) cenderung rendah.

Madden Jullian Oscilation (MJO) berada pada posisi di Samudera Hindia (Fase 3).

Diprakirakan seminggu ke depan akan bergerak memasuki wilayah Maritime Continent walaupun dengan rendah hingga menengah.

MJO cukup berpengaruh pada kenaikan curah hujan di Indonesia terlihat dari peningkatan konvektif (OLR), khususnya wilayah Tengah dan Timur Indonesia, termasuk di antaranya Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua barat dalam tiga hingga lima hari ke depan.

Aktifitas Gelombang Kelvin yang cukup aktif diprakirakan berada sekitar Sumatera Bagian Utara, Kalimantan Bag Selatan, Jawa, Kep. Nusa Tenggara, Sulawesi bagian tengah dan Selatan, Maluku Utara,Maluku, Papua Barat serta Papua.

Sedangkan Gelombang Rossby Ekuatorial cukup aktif di sekitar wilayah Kalimantan Bagian Utara, Sulawesi Bagian Utara, Samudra Hindia Selatan Jawa, dan Samudera Pasifik sebelah Utara Kalimantan hingga Papua dan Filipina.

Faktor-faktor tersebut meningkatkan potensi pertumbuhan awan-awan hujan dalam seminggu ke depan di beberapa wilayah.

Anomali suhu permukaan laut (sea surface temperature/SST) hangat terindikasi dengan indeks SOI dan IOD yang signifikan memberikan potensi pembentukan awan hujan di sebagian Sumatera Bagian Selatan, Kalimantan, Sulawesi, Kepulauan Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Selain itu potensi pembentukan vortex (aliran udara dingin bertekanan rendah) terdapat di Samudera Hindia pada Barat-Barat daya Sumatera, Selat Karimata,sekitar Kalimantan, dan Samudera Pasifik Utara Papua.

Faktor-faktor tersebut memengaruhi pola konvergensi dan shear yang diprakirakan mendominasi wilayah Sumatera Bagian Selatan, Kalimantan, Sulawesi, Maluku utara dan Papua barat.

Potensi hujan sedang-lebat dalam sepekan kedepan diprakirakan terdapat di wilayah, Kalimantan Selatan, Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat dan Papua.(*)

Penulis: Eddy Mesakh | Sumber: BMKG

Peringatan Dini BMKG, Cuaca Ekstrem, Angin Kencang, Hujan Lebat, Monsun Australia, puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir, hujan es, banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, jalan licin 

BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img

POPULER