
SURYAKEPRI.COM – Tim Thomas Indonesia akhirnya mendapatkan bonus atas jerih payah mereka jadi juara. Jonatan Christie berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo serta Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali.
Apresiasi diberikan kepada Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) yang diwakilkan Ketua Umum Agung Firman Sampurna, di Wisma Kemenpora, Senin (27/12/2021).
Jonatan dkk. diganjar bonus sebesar Rp 10 miliar dari negara, yang diberikan secara langsung oleh Amali. Ini jadi pertanda pemerintah memang peduli atas sumbangsih atlet mengharumkan nama negara di kancah internasional.
.Baca : Bos Juragan 99 Kasih Bonus Rp 500 Juta Kepada Timnas Indonesia
.Baca : KOMENTAR RRI: Bonus Atlet-atlet Indonesia di Olimpiade
Sekaligus mengakhiri polemik beberapa waktu lalu ketika Jonatan menyindir pemerintah yang tidak memberikan bonus juara Piala Thomas. Terjadi pro dan kontra karena ada banyak yang setuju, ada juga yang menentangnya karena pemain tidak peka melihat kondisi keuangan negara yang megap-megap karena pandemi COVID-19.
Jonatan sebagai atlet yang paling kencang bersuara akhirnya merasa senang karena bisa mendapatkan bonus, Dia berterimakasih kepada Jokowi dan Menpora .
“Puji Tuhan, terimakasih bapak Jokowi dan bapak Menpora atas penghargaan untuk kami para atlet. Dan bersyukur cabor-cabor lain juga mendapatkan penghargaan yang layak untuk mereka semua,” ujar Jonatan melalui akun Instagram pribadinya, Senin (27/12).
Jonatan juga akan mewujudkan nazarnya usai mendapat bonus juara Piala Thomas, yakni memberikan 50 persen kepada mantan atlet yang kekurangan.
Dia pun meminta tolong kepada warganet untuk menginformasikan kepada sirinya siapa orang yang pantas mendapatkan bantuan darinya.
“Beberapa waktu lalu saya sempat bernazar jika saya mendapatkan penghargaan yang datang dari pemerintah dan sesuai pembagian yang saya dapatkan nanti, saya ingin memberikan 50 persen dari penghargaan yang saya dapatkan untuk para mantan atlet yang mungkin sekarang hidupnya berkekurangan atau tidak seberuntung kami semua para atlet zaman sekarang,”