

SURYAKEPRI.COM – Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengajak para jamaah Masjid Mutmainah kavling Sagulung, Batam terus memaksimalkan hadirnya bulan Ramadhan dengan makin meningkatkan amal ibadah, guna meraih keberkahan.
“Karena ramadhan adalah bulan untuk meraih ladang pahala sebanyak – banyaknya ” kata Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat Safari Ramadhan di Masjid Muthmainah Kavling Sagulung Kelurahan Sei Binti Kecamatan Sagulung Kota Batam, Sabtu (9/04/2022) malam.
Ramadhan harus k jadikan sarana meraih berbagai kebaikan, sebagai bekal menuju kehidupan akhirat. Terlebih Allah SWT juga telah menyediakan surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi kita yang mau mentaati perintah-Nya.
“Semoga kita semua juga bisa menyelesiakan tugas ramadhan sampai akhirnya nanti, kita meraih kemenangan di hari Raya Idul Fitri dan menjadi pribadi yang kembali fitrah, ” doanya.
Gubernur Ansar juga mengatakan, sejak dirinya diamanahi untuk menahkodai Provinsi Kepri bersama Wakil Gubernur Hj. Marlin Agustina, keduanya terus bergerak membangun Kepri agar lebih baik. Baik pembangunan di bidang kesehatan, dengan terus membangun ketersediaan fasilitas dan tenaga kesehatan, sampai pembangunan bidang pendidikan, dengan terus menyediakan ketersedian sarana dan prasarana belajar mengajar yang memadai.
Selain itu juga terus menggesa pembangunan jembatan Batam – Bintan, agar secepatnya bisa diteruskan menuju pembangunan fisik. Termasuk juga akan segera mbangunan rumah singgah di Jakarta dan juga membangun Sekupang, Batam.
“Semua itu kita peruntukan bagi masyarakat Kepri yang mungkin ada keperluan berobat baik di Jakarta ataupun Batam dan membutuhkan tempat tinggal selama dalam masa pengobatan, ” urainya.
Pada kesempatan tersebut atas Gubernur Ansar menyerahkan bantuan secara pribadinya berupa 200 sak semen untuk membantu pembangunan Masjid Muthaminah. Adapun bantuan dari Pemprov Kepri, akan dianggarkan di tahun 2023 .
BACA:PERANG RUSIA-UKRAINA: Zelenskyy Bersiap untuk Pertempuran Keras
BACA:Federasi Taekwondo Internasional Cabut Sabuk Hitam Vladimir Putin