Stres Saat Hamil Bisa Menyebabkan Keguguran? Ini Faktanya

Editor: Redaksi

Ilustrasi hamil / Pixabay

SURYAKEPRI.COM – Stres saat hamil bukan hanya bisa membuat kehamilan menjadi semakin berat untuk dijalani, tapi juga bisa menimbulkan beragam masalah kesehatan. Bahkan, banyak yang percaya bahwa stres saat hamil juga bisa menyebabkan keguguran.

Saat hamil, tubuh wanita akan mengalami banyak perubahan, termasuk perubahan hormon yang bisa mempengaruhi suasana hati atau mood. Ini juga merupakan salah satu alasan mengapa ibu hamil lebih rentan mengalami stres.

Kendati demikian, pemicu stres pada setiap ibu hamil bisa berbeda-beda, mulai dari tekanan pekerjaan, masalah finansial, masalah dengan pasangan atau keluarga, ketakutan akan keguguran, hingga rasa khawatir berlebihan terhadap proses melahirkan nantinya.

Baca juga: Daun Eceng Gondok Jadi Lotion Anti Gatal dan Bentol Hasil Ciptaan Mahasiswa Universitas Brawijaya

Sebenarnya, mengalami stres saat hamil merupakan hal yang wajar, asalkan masih dalam kadar yang normal. Yang berbahaya adalah bila stres yang sudah berlebihan atau terjadi secara terus-menerus.

Hingga saat ini, bahaya stres saat hamil dan kaitannya secara langsung dengan peningkatan risiko terjadinya keguguran memang masih menjadi perdebatan para ahli.

Namun, beberapa riset telah menunjukkan bahwa para wanita yang kerap mengalami stres selama kehamilan, terutama stres yang tidak terkontrol, memang memiliki peningkatan risiko untuk mengalami keguguran hingga mencapai sekitar 42%.

Ada teori juga yang menyebutkan bahwa stres berlebihan selama hamil bisa memicu terjadinya kelainan genetik atau masalah pada kromosom janin, yang kemudian dapat menyebabkan janin mengalami penyakit bawaan lahir atau bahkan meninggal.