Saturday, October 5, 2024
HomeMixedNewsJadwal dan Daerah yang Dilintasi Gerhana Matahari Hibrida 2023

Jadwal dan Daerah yang Dilintasi Gerhana Matahari Hibrida 2023

Editor : Sudianto Pane

spot_img

SURYAKEPRI.COM – Gerhana matahari hibrida akan terjadi pada Kamis (20/4/2023). Fenomena ini dapat diamati secara total dan sebagian.

Mengutip Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gerhana Matahari hibrida adalah fenomena gerhana Matahari total. Gerhana Matahari cincin  terjadi secara berurutan dalam satu fenomena gerhana.

Gerhana Matahari hibrida termasuk fenomena cukup langka. Untuk gerhana Matahari sebagian di Indonesia akan melewati sejumlah wilayah di Indonesia.

.Baca : RAMALAN ZODIAK CINTA BESOK KAMIS 20 APRIL 2023: Aries Bersantai dan Bersenang-senang, Scorpio Merasa Nyaman Ditemani Pasangan, Leo Hari Paling Cocok untuk Mengejutkan Pasangan

Wilayah yang dapat menikmati gerhana matahari cincin berasa di Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Sentral gerhana matahari hibrid berada di Laut Timor pada 9,6 derajat Lintang Selatan dan 125,8 derajat Bujur Timur.

Di Indonesia, gerhana matahari total akan terjadi di Kabupaten Maluku Barat Daya, Maluku. Tepatnya di Pulau Kisar, Pulau Maopora, Pulau Damar Desa Batumerah, Kabupaten Seram.

Kemudian, Kabupaten Seram di Maluku tepatnya di Pulau Oeta Kepulauan Watubela. Selanjutnya, Kabupaten Fakfak di Papua Barat yang berada di Pulau Antalisa, Pulau Faur, Pulau Karas, hingga Pulau Rowatte.

Gerhana matahari total bisa juga bisa dilihat di Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat. Tepatnya di Soetoeri, Ritoware – Aramasa.

Lalu, Kabupaten Teluk Wondama di Papua Barat yang berada di Idore, Wendehsi, Bur, hingga Pulau Mois Waar. Adapula Pulau Rouw, Pulau Iwer, Pulau Rumarakom, Pulau Maransabadi, Pulau Mapimonu dan Pulau Yensguandi.

Kemudian, Kepulauan Yapen di Papua tepatnya di Pulau Num. Juga di Pulau Japen (Wooi, Gesauer, Saribi).

Selain itu, gerhana matahari total juga bisa disaksikan di Kabupaten Biak Numfor di Papua, yakni Pulau Biak (Marjen, Waroi, Parieri, Oerfoe, Jendidori. Juga di Mokmer, Mandon, Saba, Arires, Akraak, Saoeaba, Menoerwar, Pulau Owi).

Persentase ketutupan piringan matahari saat puncak gerhana di Biak sebesar 100 persen. Jakarta (Planetarium dan Observatorium Jakarta) sebanyak 38,9 persen, dan Anyer (Komplek Mercusuar Cikoneng) sebesar 36,2 persen.

Gerhana matahari di Biak, Provinsi Papua, berlangsung selama 3 jam 5 menit. Dengan durasi gerhana matahari total hanya 58 detik.

Sedangkan di Jakarta, durasi kontak awal sampai akhir berlangsung selama 2 jam 37 menit. Sementara di Anyer, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, durasi gerhana berlangsung selama 2 jam 33 menit.(*)

BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img

POPULER