Gercep Atasi Masalah Sampah, Paslon BARA Bawa Alat Berat ke Sejumlah Titik Sampah di Karimun
KARIMUN, SURYAKEPRI.COM – Permasalahan sampah di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) tengah menjadi isu atau perbincangan hangat beberapa waktu belakangan ini.
Di sejumlah titik, khususnya di Pulau Karimun Besar, lokasi pusat pemerintahan berada, terlihat gunungan sampah.
Hal itu disebabkan faktor kekurangan armada pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Karimun selaku pihak berwenang menangani sampah di Kabupaten Karimun.
Sampah yang menggunung tersebut akibat keterlambatan pengangkutan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sememal, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat.
Akibatnya, selain menggangu estetika, sampah-sampah yang tidak terangkut tersebut juga dikeluhkan masyarakat karena mulai mengeluarkan bau tak sedap.
Bahkan tak jarang, sampah-sampah tersebut mulai terlihat banyak bermunculan binatang pemakan bankai dan sampah yakni belatung yang membuat perut mual.
Baca juga: CATAT! Paslon BARA Janjikan Gaji Tenaga Honorer Sebesar UMK
Didasari keprihatinan permasalahan sampah tidak terangkut dalam beberapa hari itu, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Karimun Nomor Urut 3, H Bakti Lubis, SH, MH – H Raja Bakhtiar, S.Ag, MM gerak cepat (gercep) membantu mengatasinya.
Sudah dua hari ini, paslon yang diusung 6 partai politik (terbanyak dibandingkan paslon lainnya, red) yakni Partai Hanura, Demokrat, PAN, PDIP, NasDem dan Perindo it uterus mengfokuskan kampanye mereka dengan aksi sosial bersih-bersih sampah khususnya di pasar-pasar di Pulau Karimun Besar.
Pada hari pertama yakni Minggu (29/9/2024), Paslon BARA (BAkti-RAja) melakukan aksi bersih-bersih sampah di sejumlah titik yang menjadi sorotan yaitu di pasar modern Puan Maimun, Kolong, Kelurahan Sungai Lakam Timur, Kecamatan Karimun dan samping SMA Negeri 1 Karimun, jalan Kelurahan Kapling, Kecamatan Tebing.
Baca juga: Paslon BARA Spill Program Unggulan: Berobat Gratis Cukup Pakai KTP dan BOSDA
Aksi tersebut mendapat sambutan positif dari masyarakat. Susi, seorang ibu rumah tangga yang ditemui usai berbelanja di pasar modern Puan Maimun mengatakan, baru paslon nomor urut 3, BARA yang melakukan aksi sosial bersih-bersih sampah yang tengah menjadi perbincangan hangat di masyarakat.
“Bagus, positif sekali kegiatannya, aksi nyata. Harusnya paslon lain juga turun, jangan gengsi lah demi kebaikan bersama,” ujar Susi, Minggu.
Aksi sosial bersih-bersih sampah tersebut kembali dilakukan pasangan calon Nomor Urut 3 tersebut, Senin (30/9/2024).
Baca juga: NasDem Gabung, BARA Paslon Dukungan Parpol Terbanyak di Pilkada Karimun 2024
Kali ini, BARA beserta relawan menfokuskan perhatian mereka pada sampah yang menggunung dekat pasar Bukit Tembak, Kelurahan Sungai Pasir, Kecamatan Meral.
Tidak tanggung-tanggung, pasangan dengan slogan “Energi Baru Karimun Maju” tersebut sampai mendatangkan satu unit alat berat louder CAT 950F ke pasar Bukit Tembak.
Hal itu bertujuan untuk memudahkan proses pemindahan sampah ke dalam bak lori sampah yang juga difasilitasi paslon BARA sendiri.
“Ini bentuk keprihatinan kami saja bukan pencitraan. Alhamdulillah kita ada rezeki sedikit, kita sewa alat berat untuk membantu mengatasi permasalahan sampah yang sedang menjadi sorotan masyarakat tersebut,” ujar calon Bupati Karimun Nomor Urut 3, H Bakti Lubis, SH, MH di damping Cawabup-nya H Raja Bakhtiar, S.Ag, MM di lokasi, Senin pagi.
Bakti mengaku bisa mengendarai alat berat tersebut namun memilih untuk tidak mengendarainya demi menghindari kesan pencitraan.
“Bisa (mengendarai alat berat,red), kan saya pernah jadi mekanik alat berat semasa bekerja di perusahaan di Kota Batam dulu. Saya pilih tidak mau nanti kesannya dibuat-buat, makanya saya memilih tidak mengendarainya hari ini,” ungkapnya.
Baca juga: Bakti Lubis Salurkan 10 Unit Kapal 7GT di Karimun, Nelayan Bentang Spanduk Ucapan Terimakasih
Selain dihadiri langsung oleh paslon BARA, aksi bersih-bersih sampah di pasar Bukit Tembak tersebut turut diikuti oleh dua anggota DPRD Karimun koalisi BARA yakni Rodiansyah (Hanura) dan Eri Januardin (NasDem).
Sontak aksi bersih-bersih sampah di pasar Bukit Tembak dengan mendatangkan satu unit alat berat tersebut mendapat simpati dari masyarakat terutama yang melintas di sekitar lokasi.
Warga mengacungkan jempol terhadap inisiatif pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Karimun Nomor Urut 3 tersebut dan berharap kegiatan serupa dapat digelar lebih sering dengan jangkauan lebih luas lagi.
Baca juga: Anggota DPRD Kepri Bakti Lubis Kembali Salurkan 13 Unit Sampan Plus Mesin kepada Nelayan di Karimun
Suasana sekitar lokasi yakni lalu lintas sedikit terganggu, untungnya ada sejumlah aparat kepolisian dari Satlantas Polres Karimun yang mengawal jalannya aksi sosial tersebut sehingga lalu lintas di sekitar lokasi tidak macet.
Selain aksi sosial, pasangan BARA juga melakukan kunjungan ke TPA Sememal, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat.
Di sana, paslon BARA juga mengaku prihatin karena sampah-sampah yang masuk dari berbagai kawasan di Pulau Karimun Besar belum dikelola dengan maksimal.
Baca juga: Lagi, Bakti Lubis Bantu Nelayan Karimun 125 Unit Mesin Tempel dan 760 Utas Jaring
“Masih diletakkan begitu saja. Ke depan, hal seperti itu tidak boleh lagi karena kita khawatir akan menjadi permasalahan pelik jika dibiarkan dari sekarang. Tentu kita tidak mau kejadian longsor sampai memakan korban jiwa yang terjadi di TPA Bantaran Gebang, Provinsi Jakarta beberapa silam menimpa saudara-saudara kita di TPA Sememal,” kata Bakti.
Hal hampir senada juga diungkapkan Cawabup Karimun Nomor Urut 3, H Raja Bakhtiar, S.Ag, MM. Mantan Ketua DPRD Karimun periode 2009-2014 tersebut, ke depannya TPA Sememal harus memiliki teknologi baru.
“Saya punya pandangan, TPA Sememal itu memiliki fungsi strategis sehingga perlu disokong dengan teknologi baru. Selain itu, armada pengangkut sampahnya juga harus ditambah,” ujar Raja Bakhtiar mengakhiri.
Baca juga: Anggota DPRD Kepri Bakti Lubis Bantu 281 Warga Karimun Dapat Listrik Gratis
Aksi sosial bersih-bersih di pasar Bukit Tembak tersebut ditutup dengan minum kopi bersama paslon BARA dengan masyarakat sekitar. (*)
Penulis: Rachta Yahya