Dia menjelaskan, kenaikan honor badan adhoc itu, misalnya untuk honor ketua kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang semula Rp500 ribu menjadi Rp900 ribu.
Begitu juga anggotanya dari Rp500 ribu menjadi Rp800 ribu, begitu juga dengan linmas dan lainnya.
Baca: Kru KM Tanjung Solop Terombang – Ambing di Laut Lepas, Diselamatkan Coast Guard Malaysia
“Mudah-mudahan Pemprov Kepri dapat merespon dengan baik, KPU Kepri tentu memaklumi keuangan daerah, kita harap ada titik temu yang baik,” kata dia.
Kenaikan anggaran yang diusulkan untuk honor badan adhoc, seperti panitia pemiliahan kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS), kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), dan petugas pemuktakhiran data pemilih (PPDP).
“Ini terkait dengan surat dari Kemenkeu kepada KPU RI yang menyetujui kenaikan honor badan adhoc. KPU Kepri sudah membuat simulasi berdasarkan surat dari Kemenkeu kepada KPU RI tersebut,” katanya.
 Serentak 2020.){kind=link}