SURYAKEPRI.COM –Â Gelandang Manchester United (MU) Andreas Pereira bersinar saat melawan LASK Linz pada tengah pekan. Itu bisa menjadi awal peran baru baginya di Old Trafford.
Ini merupakan musim campuran bagi Andreas Pereira setelah masuk skuad tim utama Manchester United.
Setelah membuat 23 penampilan musim lalu, gelandang itu diberi tip oleh Ole Gunnar Solskjaer untuk membantu mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Ander Herrera pada musim panas lalu, tetapi tidak ada yang menduga dia harus menjalani perannya sendiri.
- BACA:Â Fred Ingatkan MU Jaga Konsentrasi saat Lawan FC CopenhagenÂ
- BACA:Â Akhirnya Alexis Sanchez Buka Suara Setelah Tinggalkan MU, Apa Katanya?
Manakala Manchester United gagal menambah kekuatan di lini tengah mereka setahun lalu, Pereira diberikan peran yang lebih menonjol di Old Trafford, yang telah membuatnya tampil sebanyak 40 kali di semua kompetisi.
Faktanya, sebelum lockdown akibat wabah Covid-19, hanya Harry Maguire dan Fred yang bermain lebih banyak menit daripada Pereira musim ini.
Akibatnya Pereira harus membayar harganya. Performanya mengalami penurunan akibat kelelahan.
Gelandang kelahiran Belgia berdarah Brasil itu memang mendapat banyak beban menyusul cedera yang dialami Paul Pogba dan Scott McTominay, lantaran hanya ada sedikit opsi lini tengah untuk Solskjaer.
Solskjaer memang tidak melakukan apapun pada lini tengah Manchester United setelah dirinya mengambil alih klub secara penuh.
Frustrasi penggemar terhadap Pereira dapat dipahami untuk beberapa penampilannya yang buruk di bawah Solskjaer musim ini, tetapi masalah utamanya adalah bahwa United menjadi bergantung pada pemain yang ada dalam skuad karena mereka gagal merekrut pemain baru di lini itu.
Perjuangan Pereira di Old Trafford lebih banyak karena kegagalan transfer yang lebih luas di klub.
Namun kedatangan Bruno Fernandes dan dan pulihnya Paul Pogba, telah memberikan waktu istirahat pagi Pereira. Hasilnya, kini pemain berusia 24 tahun itu menunjukkan tanda-tanda menjanjikan.
Kemenangan tengah pekan atas LASK Linz adalah yang terbaik yang ditunjukkan Pereira berseragam United, dan meskipun lawannya bukan dari standar tertinggi, itu jelas merupakan langkah ke arah yang benar.
Di laga itu, Pereira masuk menggantikan Fred pada menit 64 dalam formasi 4-1-4-1. Artinya dia menjalankan fungsi sebagai penghubung antara lini belakang dan lini tengah MU.
Hasilnya Pereira bermain sangat baik di tim utama dalam 26 menit malam itu, setelah penampilan mengecewakannya sebelum lockdown.
 Andreas Pereira bersinar saat melawan LASK Linz pada tengah pekan. Itu bisa menjadi awal peran baru baginya di Old Trafford.){kind=link}