Umi belum bercerita lebih banyak terkait kasus ini.
Namun dia menegaskan peristiwa ini tak membuatnya kehilangan semangat untuk berkegiatan.
“Tetap semangat mengabdi pada masyarakat,” lanjutnya.
Baca: Bobby Jayanto Stres dan Galau, Pasrah pada Proses Hukum
Ajudan bupati yang bernama Ali Fauzi (42) menceritakan peristiwa yang terjadi saat Umi menghadiri Festival Tembok Luwung 2019 di Desa Tembok Luwung.
Saat itu dirinya sedang di dalam mbil itu.
“Saya di dalam mobil waktu itu. Tahu-tahu ada orang lempar plastik. Setelah (Ali) keluar, ternyata baru tahu itu berisi bensin”.
“Orang itu kemudian menyulutnya dengan korek api dan terbakar,” kata Ali.
Ali juga sempat mengejar pelaku, tapi gagal.
“Saya sempat kejar tapi (pelaku) langsung kabur,” tuturnya.
Ali mengatakan bahwa bungkusan bensin dan api disulut di mobil bagian depan.
Api akhirnya berhasil dipadamkan dengan cepat hingga tidak menghanguskan seluruh badan mobil.
Dibantu warga, bagian mobil yang terbakar langsung disiram air.
Meski saat itu berada di dalam mobil, Ali mengaku tak sempat melihat wajah pelaku.
Saat itu pelaku menggunakan motor.
“Tidak sempat lihat orangnya. Pelat nomor juga tidak lihat. Pas kabur itu yang terlihat hanya cahaya lampu rem,” terangnya. (detik/rt)
.){kind=link}